Tradisi Unik Suku Bugis bone"MASSEMPE" Adu kekuatan Sekaligus Mempererat tali silaturahmi


Seperti yang Kita Ketahui bahwa Indonesia adalah Negara yang Sangat kaya dengan budaya mulai Dari Sabang Sampai Marauke. Indonesia dikenal sebagai negara yang Mempunyai suku dan bahasa terbanyak didunia. Selain Suku dan bahasa Indonesia Juga kaya akan Tradisi, Permainan,dan olahraga Tradisional, salah Satunya adalah Tradisi MASSEMPE yang merupakan Permainan Tradisional Suku Bugis Bone. MASSEMPE dilakukan sebagai wujud Rasa Syukur atas panen yang melimpah

Massempe’ adalah salah satu Dari sekian banyaknya permainan rakyat yang cukup unik dan telah dianggap sebagai tradisi oleh masyarakat. Permainan tersebut, rutin dilaksanakan setiap tahunnya oleh warga dibeberapa desa di Kecamatan Tellu Siattinge, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
MASSEMPE’ berasal dari bahasa bugis, yaitu dari kata sempe’ yang berarti menendang atau menyepak. Sedangkan awalan kata Ma memiliki makna melakukan sesuatu. Berarti massempe’adalah melakukan suatu pertarungan dengan cara menendang ataupun menyepak lawan. Selain Sebagai ajang untuk melatih Ketangkasan dan mengadu, Tradisi ini juga Memiliki manfaat untuk mempererat tali silaturahmi antar Warga.

Tradisi saling tendang atau adu ketangkasan tersebut, merupakan pertarungan bebas antara dua pria dengan mengandalkan kekuatan kaki untuk menjatuhkan lawan. Karena dalam permainan itu, peserta tidak diperbolehkan menggunakan tangan untuk menyerang, namun menangkis serangan lawan tidak masalah.
Sebelum berlaga, beberapa pemuda desa yang bertindak sebagai peserta melakukan prosesi berjalan mengelilingi lapangan sambil menepuk-nepuk paha. Prosesi ini bertujuan untuk mencari lawan yang merupakan bagian dari penonton.
Setelah mendapatkan lawan seimbang yang bersedia untuk bertarung, maka ada dua orang lainnya yang berperan sebagai wasit. Diatas tangan wasit tersebut, kedua pemain berjabat tangan. Kemudian, wasitpun segera memberikan aba-aba sebagai tanda permainan dimulai.

Dibawah teriknya matahari dan kerumunan ribuan penonton. Para pemain melakukan gerakan berlari-lari kecil sambil melompat-lompat dan menepuk kedua pahanya. Mereka mencoba mencari peluang untuk menyerang dan akhirnya mereka saling menyepak dan menangkis.

Meskipun dalam permainan rakyat ini terkesan ekstrim, karena tak jarang peserta mengalami cedera bahkan patah tulang. Namun tradisi MASSEMPE' tersebut justru merupakan ajang silaturahmi antar warga kampung dengan kampung tetangga. Olehnya itu dalam tradisi tersebut, tidak boleh ada dendam antar para peserta.
Untuk menyelenggarakan permainan ini, dibutuhkan lapangan terbuka dan di buatkan arena berbentuk lingkaran agar terdapat pemisah antara pemain dan penonton, sehingga permainan dapat berjalan dengan lancar.

Konon, awalnya adu ketangkasan tersebut hanya dilaksanakan dalam keluarga bangsawan atau raja. Massempedi lakukan oleh hamba sahaya/pesuruh sebagai bentuk hiburan bagi keluarga sang raja. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, permainan itu tetap dipertahankan oleh masyarakat umum dan dilakukan oleh seluruh lapisan masyarakat sebagai bentuk tradisi turun temurun yang harus tetap dijaga kelestariannya.

Sebelum Mengadakan Kegiatan MASSEMPE' biasanya akan Diawali dengan kegiatan MAPERE'. Kedua kegiatan Ini adalah Tradisi Khas suku Bugis Bone yang Biasa Dilakukan Diakhir tahun atau Setelah Musim Panen.
Teman-teman biaa berkunjung langsung Ke Kab. Bone untuk menyaksikan Sendiri keseruan tradisi MASSEMPE dari dekat...
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url