Kumpulan Puisi Bugis Beserta Maknanya - Part 2

halo..balik lagi ke CBI (culturasi budaya indo). udah lumayan lama nih admin gk pernah post2 artikel lagi karena banyaknya kesibukan. oke..pada artikel kali ini admin gk akan membuat tema artikel baru, tapi lebih ke part ke - 2 dari artikel sebelumnya yang pengunjungnya cukup banyak yaitu Kumpulan Puisi Bugis Beserta Maknanya.

sebelumnya kita akan bahas dulu pengertian puisi. 

Mengutip KBBI, puisi adalah ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait.

Puisi juga disebut sebagai gubahan dalam bahasa yang bentuknya dipilih dan ditata secara cermat sehingga mempertajam kesadaran orang akan pengalaman hidup dan membangkitkan tanggapan khusus lewat penataan bunyi, irama, dan makna khusus.

langsung saja kita simak bersama beberapa puisi dalam bahasa bugis beserta maknanya di bawah ini

Uleng (bulan)

iko terrangi (kau menerangi)
wenni ni (malam ini)
iko terrangi (kau menerangi)
tuo ni (hidup ini)

yaro wenni enggka (bila malam tiba)
iyya sappako (aku mencarimu)
uleng endre la (bulan pergi la)
terrangi pettangku (terrangi kegelapan ku)

terrangi (terangi lah)
katulu-katulu (mimpi)
terrangi (terangi lah)
tuo ku (hidupku)

uleng ikolah (bulan kaulah)
lampu wenni ku (lampu malamku)

masussa ku (susah ku)
masenna ku (senang ku)

Puisi Cinta Bugis

Sengekka golla, na usengekki kaluku, natosirampe mannennungeng.
Narekko massarakki bajae sangadie, napoleiki uddani.
congaki rebittarae natosiduppa mata ri ketengnge.

Narekko maeloki missengngi karebakku, takkutanangngi pasekku ri anging labu kessoe.

Ingatlah daku laksana gula, akan kuingat kau laksana kelapa, dan tetap bersatu untuk selamanya.
Apabila kita berpisah besok atau lusa, dan dikau merindukanku.

Tengadahkan mukamu menghadap cakrawala, dan kita saling bertatap mata di langit.

Apabila dikau ingin tahu kabarku, tanyakanlah pesanku pada angin seiring tenggelamnya matahari.

+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Kalau kita resapi potongan puisi bugis diatas, akan terbayang betapa romantisnya dan tingginya nilai-nilai cinta bagi orang bugis. Diawal puisi disebutkan bahwa “Ingatlah daku laksana gula dan akan kuingat kau laksana kelapa”, dalam budaya bugis perpaduan gula dan kelapa akan menghasilkan berbagai macam jenis kue-kue bugis yang cukup lesat. Dan hampir keduanya selalu ada dalam kue-kue khas bugis. Cinta merupakan kesatuan yang harmonis dan saling melengkapi. “Natosirampe mannennungeng” tetap bersatu atau saling mengingat ataupun tak terlupakan dan saling menguatkan untuk selamanya.

Meskipun terkadang kita berjauhan dengan orang yang kita cintai, tetapi ikatan batin itu sangatlah dekat.

Dan puncak kerinduan itu biasanya muncul seiring dengan tenggelamnya sang mentari. Inilah yang diungkapkan pada bait terakhir yang dari puisi… lepaskanlah kerinduan dengan bertatapan mata di cakrawala… tanyakanlah kabarku pada hembusan angin yang mengiringi senja.. 

YABELALE

Karya: badaruddinamir


maggellu La Baco ri laleng tojang
tania lupu
tania dekka
uddani  yabelale ri indo’ pajajianna

tassenge’ La Baco ri laleng tojang
Tania lupu
Tania dekka
masenge yabelale ri ambo pajajiana

yabelale Tania belle
teppunna makkapang ri ambo
tongenna ri kapang
adanna ri tennung sabbe ulaweng

riwinro…lomo-lomo
maddupa pali…pali…
naweru kaso-kasona
maminasa cino’do tetti maneng ri ure’na

nawa-nawa makkampai ri ure’ jati
makkita mallira’ ri saliweng tasi
atinna mali’ massulili’
nagiling tassio’ ri ure’ basi

mamminasa tudang suli, napolo paccala’na
yabelale ri babanna
patinroi  ana’ maegana
yabelale, “…”

nah..itu dia beberapa puisi bugis beserta maknanya. semoga bermanfaat dan bagi kalian yang ingin request tema post untuk artikel berikutnya cuss langsung komen aja.